SAYYIDINA ALI KW DIASUH DAN DIAMBIL SEBAGAI ANAK ANGKAT OLEH ROSULULLOH SAW

SAYYIDINA ALI KW DIASUH DAN DIAMBIL SEBAGAI ANAK ANGKAT OLEH ROSULULLOH SAW

Paman Rosululloh SAW yang bernama Abu Tholib mempunyai anak yang banyak. Sedang saat itu masyarakat arab di Mekah sedang dilanda paceklik.

Melihat keadaan Abu Tholib yang tidak mampu itu Rosululloh SAW berkata kepada pamannya yang bernama Abbas; Wahai paman, saudaramu Abu Tholib mempunyai anak yang banyak, sedang keadaannya serba kurang. Karenanya marilah kita ringankan bebannya dengan mengambil dan memelihara anaknya. Kamu ambil salah satu anaknya dan aku juga mengambil salah satu.

Mendengar saran dari Rosululloh SAW tersebut Sayyidina Abbas menyetujuinya dan segera mereka menemui Abu Tholib dirumahnya.

Setelah mendengar tujuan mereka datang, maka Abu Tholib segera menjawab;  Jika kalian meninggalkan Agil tetap pada saya maka silahkan mengambil yang lain.

Begitu mendapat persetujuan dari Abu Tholib, Maka Sayyidina Abbas segera mengambil Sayyidina Ja’far ra dan Rosululloh SAW mengambil Sayyidina Ali kw.

Sejak saat itu Sayyidina Ali kw tinggal serumah bersama Rosululloh SAW dan Siti Khodijah ra.

Demikian Sayyidina Ali kw yang oleh Rosululloh SAW diambil sebagai anak angkat dan dari kecil mendapat asuhan dari Rosululloh SAW.